Jumat, 15 Mei 2015

menjadi orang tua profesi terindah



Menjadi Orang Tua
Perjalanan waktu begitu cepat, tak terasa kini sudah dipanggil ayah oleh dua anak dari hasil pernikahan diantara kami. Sebutan itu begitu indah bila didengarkan dan menyenangkan member kesan yang sangat mendalam bagi kami. Dengansebutan itu menandakan adanya sebuah amanah yang harus diemban kami berdua sebagai orang tua bagi anak anak kami ini. Dengan kelahiran mereka memberikan semangat kepada kami untuk sebisa mungkin memberikan yang terbaik untuk dua buah hati kami, terbaik dari segalanya baik pendidikan, teman bergaul dan rezeki yang tentunya yang halal dan thoyib dan memberikan semangat yang berlebih dalam menjemput rezeki untuk keluarga kecil kami.
Membangun keluarga yang utuh dan kompak dizaman sekarang memeng gampang gampan susah, gampangnya selama suami istri saling terbuka dan jalinan komunikasi diantara mereka dapat terjalin dengan baik maka itu akan memudahkan saling pengertian antara suami dan istri, namun adakalanya dari pihak  ketiga yang ikut mewarnai rumah tangga yang dibangun ini biasanya adalah orang orang terdekat yang berusaha untuk masuk dan member warna, sehingga akan member warna yang berbeda, bila tidak bisa sabar dalam memjalani ini semua mengakibatkan retaknya rumah tangga yang coba dibangun oleh pasangan muda.
   Kembali ketopik diatas: Seiring jalannya waktu dan tumbuk keinginan diantara anak anak kami dimana sang kakak meminta perhatian lebih dari kami yang sementara sedikit terampas oleh kelahiran adiknya yang mungil, dengan ini menambah warna dan mengharuskan kami sebagai orang tua belajar untuk membagi kasih sayang diantara kedua anak kami, sehingga harus berbagi peran dalam memberikan kasih saying diantara mereka agar kecemburuan sang kakak tidak menjadi jadi. Akan tetapi beberapa waktu berhasil berbagi peran dan tanggung jawak, tapi biasalah saat sang kakak merajuk disaat yang tidak tepat pada saat adik sedang rewel atau saat kami lelah secara fisik atau emosi yang mengakibatkan mudahnya kami memarahi kakak namun setelah itu kami menyesal mengapa mudahnya memerahi kakak hanya karena hal hal yang sepele mengakibatkan peyesalan setelah memarahi kakak.
Dari pengalaman selama mendampingi tumbuh kekbang kedua buah hati kami dengan tingkah polah anak anak dan ditambah dengan melihat cara orang orang tua disekitar kami bagai mana mereka memdidik dan mendampingi tumbuh kembang anak anak mereka, sehingga dengan itu menjadikan kami berusaha untuk menyelaraskan denga beberapa buku yang telah kami baca bagai mana cara yang tepat dalam mendampingi tumbuh kembang anak yang baik itu. Dari beberapa pendapat yang disampaikan oleh para pakar tumbuh kembang anak menjadikan kami merenung menyandang status menjadi bapak atau ibu itu ternyata hanya masalah waktu saja sedang memnjadi orang tua adalah profesi yang harus diperjuangkan anak manusia demi kebaikan anak anak mereka.
Menyandang sebutan ayah atau bunda hanya masalah waktu ini diartikan saat manusia secara biologis ada ketertarikan dengan lawan jenis dan sudah siap untuk menikah maka dari hasil pernikahan mereka akan lahirlah janin kedunia dan mereka akan secara otomatis dipanggil ayah dan ibu. Ini menjadi biasa dan lumrah ditengan tengan masyarakat, mereka ayah dan ibu ini hanya bisa memberikan kebutuhan seca fisik semata ini dapat dilihat bagai mana mereka lebih sibuk memikirkan bagai mana anak anak mereka tercukupi secara materi saja, anggapan mereka bila anak sudah tercukupi secara materi anak akan merasa bahagia, ternyata  banyak fenomena kenakalan remaja terjadi dari anak anak yang orang tuanya menpunyai penghasilan yang mapan dan berstatus sosial yang bagus di masyarakat. Mereka baru sadar bahwa materi yang mereka berikan kepada anak anaknya mengakibatkan anak malah salah dalam penggunaaannya dan biasanya baru sadar setelah terlambat.
Sedang orang tua adalah profesi adalah bapak adan ibu yang tau bahwa kebutuhan anak tidaklah hanya materi semata , anak juga membutuhkan belean kasih saying dari orang tuanya dan mereka juga berusaha mendampingi tumbuk kembang dan mengarahkan anak anak mereka bergaul dan memilih teman yang baik demi kebaikan anak anak mereka, sekaligus orang tua tidak mentelantarkan anak anak secara materi, orang tua akan berusaha sekuat tenaga untuk menjembut rezeki untuk mencukupi kebutuhan keluarga dengan cara cara yang baik  sehingga dengan itu diharapkan akan memberikan efek yang baik juga bagi keluarga yang dibangunya.
tûïÏ%©!$#ur šcqä9qà)tƒ $oY­/u ó=yd $oYs9 ô`ÏB $uZÅ_ºurør& $oYÏG»­ƒÍhèŒur no§è% &úãüôãr& $oYù=yèô_$#ur šúüÉ)­FßJù=Ï9 $·B$tBÎ) ÇÐÍÈ         
74. dan orang orang yang berkata: "Ya Tuhan Kami, anugrahkanlah kepada Kami isteri-isteri Kami dan keturunan Kami sebagai penyenang hati (Kami), dan Jadikanlah Kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar